Film “Daring” Produksi Cassava_Production SMA Negeri 1 Kejobong Meraih Penghargaan Kategori Film Fiksi Pelajar Terbaik FFP 2020
Sutradara film "Daring" Barkah Hidayat Abdullah menerima piala dari penyelenggara
Pelajar yang berasal dari SMA Negeri 1 Kejobong, Purbalingga berhasil membawa pulang piala penghargaan film pendek terbaik kategori fiksi dalam ajang bergengsi, Festival Film Purbalingga (FFP) ke-14 tahun 2020 se-Banyumas Raya. Penghargaan tersebut diberikan pada Malam Penganugerahan FFP ke-14 di Bioskop Misbar, komplek Taman Usman Janatin, Purbalingga pada Minggu, 31 Oktober 2020, oleh Bambang Kuntara Murti, selaku dewan juri.
Film yang memiliki judul “Daring” tersebut disutradarai oleh Barkah Hidayat Abdullah. Film tersebut diproduksi oleh Cassava_Production yang merupakan ekstrakurikuler sinematografi di SMA Negeri 1 Kejobong. Proses pembuatan film berlangsung selama beberapa pekan, dikarenakan terhambat oleh Pandemi Covid-19.
“Pengambilan gambar memang hanya sehari, namun proses editing memerlukan waktu hingga beberapa pekan dikarenakan kami sulit bertemu akibat pandemi Covid-19. Orangtua selalu khawatir jika kami keluar rumah, padahal kami selalu mematuhi protokol keselamatan Covid-19”, pungkas Barkah.
Film yang bertajuk “Daring” bercerita tentang fenomena pembelajaran secara Daring atau Dalam Jaringan yang dialami oleh seluruh pelajar dan orang tua pada masa pandemi ini, dan dirasa sulit serta cenderung mengundang banyak permasalahan. Permasalahan tersebut diawali dengan minimnya kuota yang dimiliki siswa, ketidakpahaman orang tua tentang kondisi pembelajaran di masa pandemi, serta perilaku siswa yang cenderung menyalahgunakan pembelajaran daring untuk melakukan kegiatan yang kurang bermanfaat, seperti bermain game, chat bersama teman, menikmati berbagai konten di media sosial, ajang berbelanja, dan lain sebagainya.
“Kami sengaja mengambil topik tentang permasalahan dalam pembelajaran daring di tengah pandemi ini, karena kami ingin menyampaikan beberapa kritik sosial terhadap publik. Kami benar-benar tidak menyangka jika film sederhana kami bisa meraih penghargaan yang sangat bergengsi ini”, ujar sutradara muda tersebut.
Guru Pembina Sinematografi SMA Negeri 1 Kejobong, Cassava_Production, Diah Ratna Juwita, S.Pd. menjelaskan bahwa ekstrakurikuler tersebut sudah ada sejak Oktober 2019. Keberadaan ekstrakurikuler ini dianggap mampu meningkatkan kemampuan siswa di bidang seni, khususnya kemampuan akting dan pembuatan film. Dirinya mengaku bangga terhadap prestasi yang berhasil dicapai anak didiknya dalam waktu satu tahun terakhir.
Film Daring berhasil mengalahkan sejumlah nominator lain, seperti Film Pageblug, Wiji, Bendera-Man, Blusukan, dan berbagai tajuk film lainya.
“Kami berharap, ekstrakurikuler sinematografi SMA Negeri 1 Kejobong, Cassava_Production tidak berbesar hati. Jadikan ini sebagai tombak semangat untuk menorehkan prestasi gemilang di kemudian hari. Maju terus, pantang mundur!”, jelas Bambang Yuniarto, S.Pd., M.M., selaku Kepala SMA Negeri 1 Kejobong.
komentar